2016-11-22

Amnesia

Enyahlah kau pahit
Pergilah sepi
Pening hening ini menggigit
Perih rintihan hati terkunci

Matilah saja kau
Atau bunuhlah aku
Dekat enggan, pergi tak mau
Kau pikir aku kamar mandi?
Tuk tinggal menolak, kuhilang kau meraung

Aku layaknya wanita malam
Dibawa terbang saat pekat
Layaknya angin dingin tuk sulutkan apimu

Ku lelah, ingin diam saja
Ku begah, jika tinggal kau hilang dalam sekejap
Aku bukan ekormu
Bukan kupu-kupu malam
Bukan pula obat penenang

Haruskah aku amnesia?
Ah, mungkin sudah demensia

Lihatlah aku dengan benar, meski bisu
Bukan hanya kata ke kata
Namun dari mata ke mata

No comments:

Post a Comment