“Itu Lombok!”seru temanku.
“Masa’? Kamu tipu-tipu.”sahutku.
Hari itu hari Minggu, tanggal 3 Mei. Sekitar pukul
13.00 kami meninggalkan Taman Tirta Gangga. Sebelumnya, dalam perjalanan menuju
Tirta Gangga, ada sebuah penampakan yang membuat kami mendadak terhenti.
Beberapa ratus meter dari pantai dan pura yang ramai dengan orang-orang
sembayang, kami melihat sebuah pantai yang terlihat menarik dengan sebuah pulau
di seberangnya tampak samar-samar. Seketika ingin kesana, tapi kami teringat
tujuan utama kami ke Karangasem ini. Finally,
kami memutuskan mampir ke pantai ini saat perjalanan pulang.
Selama perjalanan menuju pantai dari Tirta Gangga
kami masih berpikir, dimana harus parkir kendaraan, karena saat kami melintas
tadi seperti tak ada akses ke pantai itu selain lewat resto-resto dan hotel di
sepanjang jalan itu. Tapi hal itu bukan berarti kami menyerah. Dengan insting
petualangnya, ia pun berhasil menemukan lahan parkir.
Oke, kami sudah parkir, tapi bagaimana cara turun dan
mendekat ke pantai itu? Perlahan kakiku pun bergerak sendiri. Aku bukan
petualang, tapi bukan berarti aku tak punya insting, so, aku masih bisa
menemukan sesuatu. Tangga turun!
Kami pun melintasi pesisir yang penuh kerikil itu.
Tak jauh dari kami ada beberapa kapal dan dua buah gazebo di sana. Serta sebuah
bentukan unik. Waru. Orang mungkin lebih banyak menyebutnya heart atau love. Cukup unik pikirku. Sedangkan di kejauhan sana tampak sosok
pulau kecil. Kata Rahman itu Lombok, tapi tak mungkin pikirku. Seingatku masih
ada pulau kecil lain di antara Bali dan Lombok, Nusa Penida tapi aku sendiri tak tahu itu atau bukan.
“Kalau malam kelihatan lampu kah dari sana?”tanyaku
penasaran. Malam sebelumnya aku baru saja menonton episode terakhir anime Chuunibyou demo koi ga shitai. Di film
itu berkas cahaya memanjang di laut saat hari gelap terlihat bagus. Karena pada
dasarnya I’m a dreamer, aku jadi
penasaran apakah bisa menemukannya di sini.
Pantai disini sangat sepi. Udara cukup panas
sebenarnya, tapi pemandangan yang ada membuat semuanya jadi terasa sejuk. Tempat
ini juga sepertinya cocok untuk ber-Me
Time atau pun sedikit narsis.
Photos by Asq
No comments:
Post a Comment